Cafe Batavia

28/1/2014

Jalan-jalan ke Kota Tua rasanya kok belum lengkap ya kalau belum nyobain nongkrong di Cafe Batavia yang terletak di depan Museum Fatahillah, Jakarta. Setelah lelah & berpanas-panas memotret di kawasan Kota Tua, perutku juga mulai keroncongan minta diisi. So... aku & suamiku memutuskan untuk masuk ke Cafe Batavia, yang terletak di sebuah bangunan tua bernuansa kolonial Belanda. Bangunannya antik berwarna kehijauan. Saat pertama kali memasukinya, kesan nyaman langsung terasa. Atmosfirnya seolah-olah membawa kita kembali ke zaman kolonial. Alunan musik lembut terdengar membuat suasana semakin cozy. Interiornya terbuat dari kayu lama yang masih sangat baik kualitasnya. Dimana-mana terdapat jendela yang besar & tinggi. Dinding-dindingnya dipenuhi berbagai poster & foto-foto artis lama dari mancanegara. Secara keseluruhan, tempat ini memang betul-betul nyaman !

Sedikit tentang sejarah Cafe Batavia ini :

1805 Proses konstruksi gedung Cafe Batavia mulai dibangun, bertahap hingga tahun 1850 & digunakan sebagai kantor administrasi VOC.
1990 Paul Hassan, penduduk asli Perancis, membeli gedung & mengubahnya jadi sebuah galeri seni.
1991 Graham James, yang berasal dari Australia, membeli bangunan & memutuskan utk mengubahnya
menjadi sebuah cafe yaitu Cafe Batavia.
1993 Cafe Batavia dibuka untuk umum pertama kalinya.

Cafe Batavia buka setiap hari. Senin-Kamis jam 08.00-24.00, Jum`at jam 08.00-01.00 (tengah malam), Sabtu jam 07.00-01.00 (tengah malam), dan Minggu/Libur Umum buka jam 07.00-24.00 Wib. Ternyata Cafe Batavia juga pernah mendapat penghargaan loh ! Pada tahun 1994 & 1996 mendapatkan penghargaan "The World Best Bar" dari NewsWeek untuk "Churchill Bar". Dan tahun 2005-2006 mendapatkan penghargaan "Best Fine Dining Restaurant (runner up) in Jakarta" oleh Majalah Jakarta Java Kini.

Jendela-jendela besar membuat ruangan terasa lebih terbuka

Kesan klasik langsung terasa

Setiap hari di Cafe Batavia tersedia live music di jam-jam tertentu. Senin-Kamis jam 21.30-23.30, Jumat & Sabtu jam 21.00-24.00, Minggu jam 18.00-21.00, dan khusus hari Sabtu/Minggu juga ada jam 14.00-17.00 Wib. Banyak ekspatriat yang datang ke tempat ini untuk sekedar bersantai-santai.

Poster & foto menghiasi dinding cafe

Tangga menuju lantai 2, area khusus tanpa asap rokok

Seluruh dinding dipenuhi poster & foto

Ada yang unik dari tempat ini, karena hampir seluruh dinding dipenuhi poster & foto, bahkan sampai ke toilet pun juga banyak sekali terdapat foto-foto. Sayangnya, aku lupa memotret suasana di toiletnya... hehehehe.

Menunggu pesanan makanan... lapeeerr !

Pilihan menu makanan di Cafe Batavia cukup beragam, namun dari sisi harga menurutku sedikit mahal. Tapi itu bukan masalah bagi orang yang lebih mengutamakan suasana daripada makanannya. Rasanya memang beda banget kalau makan di tempat yang kental nuansa heritage-nya.