Operator kapal ferry yang melayani rute Batam-Singapura ada beberapa, kali ini kami memilih operator Horizon Fast Ferry. Semua operator kapal ferry yang beroperasi adalah milik perusahaan Singapura, oleh sebab itu standar yang berlaku juga berkiblat ke Singapura. Namun bila membeli tiket dari Batam, kita tetap membayar dalam mata uang Rupiah. Tiket ferry Batam-Singapura pulang-pergi untuk 2 orang adalah IDR 726.000 (termasuk tax Singapura).
Keesokan harinya pagi-pagi kami sudah menuju ke Harbour Bay. Waktu keberangkatan adalah jam 7.30 Wib, namun boarding time-nya adalah jam 7 tepat. Setelah sempat sarapan di Morning Bakery Harbour Bay sekitar jam 6 pagi, dan melalui proses di imigrasi, kapal ferry pun bertolak menuju Singapura.
Pada mulanya Singapura memiliki banyak pulau-pulau kecil disekelilingnya. Dalam perjalanan kapal ferry kita bisa menyaksikan proyek reklamasi yang menjadikan daratan Singapura menjadi semakin luas. Pulau-pulau kecil bersatu menjadi daratan, sehingga kini tersisa 3 pulau besar yakni pulau Singapura, pulau Sentosa dan pulau Ubin.
Oya, saat mendekati pelabuhan Harbourfront di Singapura aku tak lupa mengaktifkan paket data internet dari kartu XL-ku di smartphone android. Paket data untuk di Singapura hanya IDR 75.000/hari, selain kita juga harus menyisakan pulsa sebesar minimal IDR 50.000 setelah dipotong paket data IDR 75.000 tadi. Traveling tanpa paket data internet rasanya kok ada yang kurang ya... hehehe. Lagipula kami hanya sehari aja di Singapura, jadi sayang kan kalau beli sim card lokal disana. Bukan apa-apa sih, Singapura agak pelit jaringan wifi gratisnya.
Kami berdua langsung menuju ke lantai 3 Vivo City Mall karena disanalah kita bisa membeli tiket monorail Sentosa Express menuju ke pulau Sentosa. Untuk ke pulau Sentosa ada 3 opsi yang bisa dipilih, bisa jalan kaki melalui Sentosa Boardwalk sepanjang hampir 1 km (buka 24 jam) dan cukup membayar SGD 1 untuk masuk ke Sentosa. Disini kita bisa menikmati pemandangan laut beserta kapal-kapal yang bersandar di sisi kanan. Bisa juga memilih naik kereta gantung (cable car) dengan membayar SGD 27 (tiketnya dibeli di Harbourfront Tower 2) yang akan berhenti di Imbiah Station. Atau bisa juga memilih naik monorail Sentosa Express dan membayar SGD 4 untuk perjalanan pulang-pergi. Karena cuaca di Singapura sangat panas, kayaknya lebih enak naik monorail aja deh... Sekalian hemat waktu dan tenaga daripada jalan kaki menuju Sentosa (karena udah pernah juga merasakan jalan kaki via Sentosa Boardwalk , walaupun ada canopy dan travelator tapi tetap aja terasa lumayan jauh).
Tujuan kami ke Sentosa adalah ingin Seru-Seruan di Madame Tussauds Singapore and Images of Singapore Live. Ini adalah museum yang didalamnya terdapat patung lilin orang-orang terkenal di dunia, mulai dari para tokoh pemimpin dunia, olahragawan, hingga artis-artis mancanegara. Kebetulan aku sudah membeli tiketnya secara online melalui website resminya beberapa hari yang lalu. Kenapa beli online? Karena pembelian secara online harganya lebih murah ! Di website tertera harga SGD 35/pax (adult) bila membeli tiketnya di counter Madame Tussauds, tapi kalau membeli online harganya SGD 32/pax (adult). Tiket yang dibeli online berlaku selama 3 bulan. Aku sempat menanyakan via email ke admin website-nya (dan direspon dengan cepat) untuk memastikan soal pembelian tiket online ini. Bukti pembelian tiket secara online akan dikirim ke email kita untuk dicetak dan ditukarkan dengan tiket aslinya di wahana nanti. Dan ternyata, saat menukarkan email dengan tiket untuk 2 orang, aku melihat disana tertera harga masuk yang terbaru yaitu SGD 38/pax untuk orang dewasa (moga-moga sih mataku gak salah lihat ya...). Wah... untung aja kami udah beli secara online, lumayan banget kan bisa hemat SGD 12... hehehe. We`re lucky !
Sebelum menuju pintu keluar, terdapat souvenir shop untuk membeli aneka cinderamata. Barangnya lucu-lucu tapi harganya termasuk mahal kalau dikonversi ke mata uang Rupiah. Dan tepat di dekat pintu keluar terdapat sebuah coffee shop mungil untuk sekedar nongkrong.